Biasanya, peneliti menentukan cara pengumpulan data berdasarkan masalah penelitiannya atau pertanyaan penelitiannya.
Di sini dapat dipahami dahulu bagian “sumber data”. Pada konteks penelitian kualitatif, sumber data terbuka pada siapa atau pada apa – selama ia bercakup pada masalah penelitian yang dilakukan.
Karena itu, saat melakukan triangulasi sumber data artinya peneliti mengumpulkan dan membandingkan data dari sumber yang didapat saat pengumpulan.
Misalnya, data dari SPSS, data dari jurnal-jurnal terkait terbarukan, dan data dari site resmi internet.
Data dari SPSS maksudnya, penelitian kualitatif bersifat fleksibel dimana ia tetap boleh dan bisa menggunakan data statistik untuk menguatkan poinnya dan tidak menjadikannya semerta-merta kuantitatif. Kemudian data yang di dapat dari jurnal serta dari internet dapat pula diberlakukan triangulasi.
Sumber data lainnya dapat pula dari buku, video, artefak, peninggalan sejarah lainnya, pejabat, hakim, siapa saja, baik sumber data primer maupun sekunder (dilihat dari permasalahan penelitiannya).
Jangan lupa justifikasi dalam memilih sumber-sumber data penelitian. Misalnya kita menggunakan ‘dokumen’ sebagai sumber data penelitian, maka paparkan pula darimana dokumen tersebut berasal, apakah ia rilis resmi atau hasil investigasi media. Atau bila ia rilis resmi, apakah diperoleh dengan cara langsung dengan permintaan atau dapat diunduh melalui website resmi atau website bebas. Apakah dilakukan online atau melalui file dokumen berupa surat atau berkas asli. Sekiranya lebih baik pula bila hal ini dapat dilakukan dengan triangulasi pula.
Pada akhirnya, di sini dapat dilihat mengapa metode penelitian kualitatif acap dikenal sebagai metode paling ‘kaya’ data dan bersifat induktif. Sebab ianya menggunakan dan mengkaji berbagai sumber sampai yang terdetail sehingga kredibilitas penelitian tersebut terjaga.

Berikutnya setelah prose triangulasi, data akan dianalisis, di coding, kategorisasi sampai nanti masuk pada tema dan jawaban penelitiannya.
Berikut kami paparkan contoh yang sekiranya dapat mendukung uraian di atas. Pada contoh adalah gambaran sederhana. Penelitian Anda dapat lebih deskriptif dan kaya.
Penggunaan Triangulasi Sumber DataDownload
Referensi
Nancy, C., Denise Bryant-Lukosius., Alba, D., Jennifer, B.,
and Alan J. Neville. (2014). The Use of Triangulation in Qualitative Research. Oncology Nursing Forum. 41(5). 545-547. doi: 10.1188/14.ONF.545-547